Kepahiang, Liputan7News.com – Komisi III DPRD Kepahiang kembali melakukan peninjauan pekerjaan infrastruktur pembangunan, kali ini wakil rakyat melakukan inspeksi mendadak pada pekerjaan pembangunan wisata waterpark.
Diketahui, pembangunan waterpark tahap pertama tersebut dianggarkan oleh APBD Kabupaten Kepahiang TA 2021 senilai Rp 15 miliar, Wakil Ketua I Andrian Defandra, M.Si mengingatkan agar pekerjaan pembangunan peningkatan pariwisata tersebut dapat diselesaikan tepat waktu pada tahun anggaran berjalan.
“Dari hasil peninjauan Komisi III, pembangunan peningkatan wisata waterpark ini pekerjaannya sudah mencapai 50 persen, dengan pembangunan 5 gerbang intrain dan 2 lokasi kolam besar dan gazebo. Kita mengingatkan agar pekerjaan ini selesai tepat waktu, tenggatnya Desember,” ujar Andrian.
Andrian menjelaskan, pada prinsipnya, pihaknya di DPRD Kepahiang mendukung upaya pemerintah kabupaten meningkatkan sektor pariwisata dengan membangun waterpark. Diketahui pariwisata merupakan program strategis daerah yang perencanaannya mencapai Rp 72 miliar.
“Dengan dibangunnya waterpark nanti menjadi icon daerah dari sektor pariwisatanya, dapat meningkatkan potensi daerah dalam kunjungan dan pendapatan,” ujar Andrian.
Disisi lain, Anggota DPRD Eko Guntoro, SH juga mengingatkan agar OPD terkait Dinas Pariwisata untuk memperhatikan terkait perizinan dan analisis dampak lingkungan.
“Dalam merealisasikan pembangunan skala besar, perlu memperhatikan analisis dampak lingkungan, pada prinsipnya kami mendukung pembangunan sektor pariwisata ini dan diharapkan dapat memaksimalkan anggaran yang sudah direalisasikan,” ujar Eko. (Adv)
