Liputan7news.com – Pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Bengkulu, melakukan audensi dengan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, dan Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri, di ruang pertemuan Balai Raya Semarak Bengkulu, Jumat (1/4/2022). Audensi yang dipimpin Ketua DPD KNPI Provinsi Bengkulu, Achmad Tenriyusfik Tohir didampingi Sekretaris Wibowo Susilo, Bendahara M Rizki Alfadli, juga Wakil Ketua Bidang Organisasi Dedi Haryadi, Wakil Ketua Bidang Seni dan Budaya Fery Fandalis, serta Ketua MPI Robert Alamsyah, menyampaikan laporan hasil pelaksanaan Musda KNPI Provinsi Bengkulu yang digelar pada 11 Maret 2022 lalu.
“Pak Gubernur selaku pembina organisasi, kami sampaikan laporan pelaksanaan Musda telah berjalan sukses, saat ini telah disusun pengurus dan segera kami agendakan pelantikan. Kami mohon dukungan dan suportnya dalam mensukseskan berbagai program kerja KNPI Bengkulu nantinya,” sampai Aten, sebutan akrab Achmad Tenriyusfik Tohir mengawali audensi.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah didampingi Sekda Hamka Sabri menyambut baik audensi pengurus KNPI. Gubernur berpesan agar KNPI menjadi wadah bagi pemuda, khususnya OKP untuk berkreatifitas dan mengaktualisasikan diri. Gubernur juga berpesan agar KNPI dibawah kepemimpinan Aten, merangkul elemen kepemudaan lainnya, agar pemuda Bengkulu dapat bersatu dalam wadah KNPI.
“Saya berpesan agar KNPI di Bengkulu ini bersatu, silahkan dirangkul yang lainnya, bangkitkan semua potensi kepemudaan di Bengkulu,” pesan Gubernur.
Ketua Aten dalam penyampaiannya mengatakan, KNPI saat ini telah terbentuk struktur di 6 kabupaten dan 1 kota. Masih tersisa 3 kabupaten lagi yang akan segera dilaksanakan Musda. Aten mengatakan, KNPI akan melakukan pemberdayaan sampai ke tingkat desa, dengan sasaran desa tertentu sesuai dengan ketersediaan program.
“Konsolidasi terus kita lakukan, dan kita mengatur komposisi pengurus sesuai dengan bidang dan profesionalitas. Sehingga nantinya semuda bidang di KNPI mampu mendistribusikan programnya dengan baik untuk bersinergi,” kata Aten.