Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Rustam FPR “Tuntut” Kapolri Segera Turun ke Daerah Tuntaskan Perkara Mandeg di Polda dan Jajaran

Aksi Front Pembela Rakyat Di Depan Mabespolri

JAKARTA- Demi meningkatkan elektabilitas Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan mengembalikan kepercayaan publik (rakyat) di wilayah hukum provinsi bengkulu.

Ketua Organisasi massa (Ormas) Front Pembela Rakyat (FPR) meminta atensi Kapolri Jenderal Polisi Listio Sigit Prabowo terhadap tuntutan rakyat terkait pekara-perkara hukum yang ditangani Polda Bengkulu dan jajaran yang mandeg atau tidak berprogres ke tingkat lanjut, untuk segera turun ke Bengkulu dan membenahi persoalan-persoalan yang ada.

Hal ini disampaikan FPR lewat orasi aksi damai di Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), Jumat, (25/8/2023) Pukul 14.00 WIB hingga selesai.

“Kami meminta Kapolri segera turun ke Bengkulu melakukan pembinaan dan pembenahan Polda dan Jajaran terkait banyak kasus-kasus yang tertunda, demi mengembalikan kepercayaan rakyat Bengkulu.” Jelas Rustam dalam demo hari ini

Dalam Demo setidaknya ada tiga banner mewakili keseluruhan tuntutan FPR yang disuarakan aktivis nasional anti korupsi Rustam Efendi, SH yang harus segera dituntaskan Mabes Polri di Polda Bengkulu dan Jajaran

1. Masyarakat Meminta Bapak Kapolri Monitoring Pengusutan Kasus Korupsi yang Ada di Daerah Jangan Sampai Tingkat Kepercayaan Masyarakat Kepada Lembaga Polri Hilang Akibat Ulah oknum Nakal Yang Menjadi MARKUS (Makelar Kasus.Red) .

2. Bapak Kapolri Harus Turun Ke Bengkulu dan Lampung. Tangkap Mafia Ilegal Oil Yang Diusut Polda Lampung dan Polda Bengkulu

3. Kapolri Harus Tindak Angggota Yang Membackingi Sindikat Mafia Ilegal Oil, Dibalik Kelangkaan BBM di Lampung dan Bengkulu.

Hal senada disampaikan Imam Sobari Pulungan Rekan Rustam yang ikut dalam aksi tersebut. Semua Kasus-kasus di Polda, Polres Mukomuko, Polres Kota Bengkulu, Polres Bengkulu Tengah harus segera ditindaklanjuti.

“Semua kasus kami Polda dan Polres minta ditindaklanjuti laporan kami telah diterima Divisi Humas Polri segera masuk ke Desk Kapolri. Jelas Imam

Dokumen terkait penanganan perkara dan oknum-oknum APH yang diduga terkait kasus-kasus disuarakan FPR, berkasnya telah diterima Divisi Humas Mabes Polri
AKBP. Rina Karmilasari, Kasubag Yan Sengketa Div Humas Mabes Polri, Tertanggal, 25 Agustus 2023

“Berkas Sudah Kami Serahkan Ke Mabes Polri Lewat Divisi Humas, Dan Dalam demo FPR hadir juga Mendampingi Perwira dari Div Propam Mabes Polri.” Tutup Iman

Beberapa Item yang disuarakan FPR dalam aksi demo hari ini:
1. Ilegal Oil atau Mafia BBM Bersubsidi ditangani Polda Bengkulu
2. Tambang Ilegal di Kabupaten Benteng
3. Kasus BTT BPBD Kabupaten Seluma ditangani Polda Bengkulu
4. Proyek Wisata Kota Tuo Yang Hancur Ditangani Polres Bengkulu
5. Kasus-kasus Di Kabupaten Mukomuko, termasuk Pencurian Sawit dan Pemberatan Ditangani Polres Mukomuko.

(Red)

Share:

Tinggalkan Balasan