lEBONG- Diduga Diduga Mengatasnamakan pihak polres Lebong oknum suplayer pengadaan untuk melobi kepala desa Setelah sebelumnya di beritakan oleh beberapa media di tahun anggaran 2023 terkait ulah oknum nakal salah satu asuplayer yang mengaku mengisi kegiatan dana desa di Kabupaten Lebong. yang mana oknum tersebut mengaku kerjasama atau di beking oleh pihak polres Lebong.
Mirisnya lagi pada tahun 2024 oknum tersebut kembali kembali berulah. Suplayer kembali jalankan bisnisnya dengan mengatasnamakan pihak polres Lebong hal ini terjadi di salah satu desa di wilayah Kecamatan Pinang Belapis.
keterangan dari salah satu ketua BPD yang enggan menyebutkan namanya menyampaikan Bahwa kegiatan ketahanan pangan pada pengadaan ternak ayam dan pengadaan bibit tanaman buah buahan berdasarkan info di dapat dari Kepala Desa yang disampaikan kepada Ketua BPD menyampaikan untuk pengadaan ini diambil oleh inisial A yang katanya dari Polres Lebong, setelah diselidiki ternyata inisial A ini bukan seorang anggota polres Lebong. sehingga Kegiatan ini menjadi sorotan berbagai pihak serta banyak penilaian dan pendapat masyarakat.
Hal serupa juga terjadi di kecamatan Lebong Tengah oleh salah satu Kepala Desa menyampaikan bahwa pihak suplayer inisial A ini mendatangi pihak desa dengan maksud menawarkan untuk mengisi kegiatan pengadaan kegiatan ketahanan pangan (pengadaan pupuk, ternak dan bibit ikan), dan lampu jalan. “Dengan tutur bahasa yang disampaikan kepda pihak desa bahwa dirinya bekerjasama dengan pihak polres Lebong Tipikor.
Mendengar apa yang disampaikan pihak suplayer kepala desa menjadi tanda tanya , apakah iya pihak polres Lebong menjadi Bekengi suplayer atas nama inisial A yang berasal dari kabupaten tetangga yakni Kabupaten Rejang Lebong.
Tokoh masyarakat yang juga penggiat anti korupsi kabupaten Lebong saudara Yudi ketika diminta tanggapannya terkait Olah oknum nakal yang mencatut dan mengatasnamakan polres Lebong untuk melobi beberapa kepala desa selasa(02/04).
Kepada Pewarta Mengatakan “pihak polres harus menindaklanjuti oknum suplayer yang mengaku dari polres atau kerjasama dengan pihak polres Karena ini akan merusak citra dan nama baik institusi Kepolisian terutan polres Lebong kerena terkesan seolah-olah pihak polisi ikut berbisnis pada pengadaan di anggaran dana desa”.
Ditambahkan Yudi “Perlu diketahui saudara suplayer inisial A ini sudah sering kita dengar dari para kepala desa sampaikan kepada saya, ” cakmano kami dak ngambik keknyo, nyo ngomong sudah kerjosamo dengan pihak polres” ini yang membuat para Kepala Desa menjadi takut dan tidak berani kalau tidak mengambil”. (Ded)
